SAN FRANCISCO – Wali Kota San Francisco, Amerika Serikat (AS), London Breed pada Jumat (29/10) mengumumkan bahwa tingkat vaksinasi pegawai kota hampir mencapai 98 persen, dengan kurang dari 1.000 dari 35.000 orang pegawai belum divaksin.
Pada Juli 2021, saat San Francisco menetapkan tenggat 1 November bagi semua pegawai untuk sudah divaksin, tingkat vaksinasi pegawai di kota tersebut berada di angka 66 persen.
Saat ini, sebanyak 836 pegawai dari total 35.000 tenaga kerja melaporkan bahwa mereka belum divaksin. Sekitar 134 pegawai masih belum menginformasikan status vaksinasi mereka kepada pemerintah kota. Jika digabungkan, kedua angka tersebut mewakili 2,8 persen dari total tenaga kerja di kota tersebut, urai pengumuman itu.
“Saya ingin berterima kasih dan menyampaikan penghargaan kepada semua pekerja yang telah melakukan vaksinasi dan melindungi kesehatan masyarakat,” tutur Breed. “Mandat ini adalah tentang melindungi kesehatan masyarakat dan tenaga kerja kita, dan ini berhasil.”
Sebanyak 196 pegawai non-layanan sipil yang dibebaskan dari perintah vaksinasi akan dipisahkan dari layanan kota pada Senin (1/11) jika mereka masih belum divaksin. Pegawai yang tetap tidak patuh setelah tenggat 1 November akan dikenai cuti administratif berbayar sampai sidang pemeriksaan mereka digelar, menurut pengumuman tersebut. [Xinhua]