KOLOMBO – Departemen Meteorologi Sri Lanka pada Senin (24/5) memperingatkan bahwa hujan lebat dan angin kencang diperkirakan akan melanda daerah pulau tersebut dalam beberapa hari ke depan karena badai siklon diperkirakan akan terbentuk di Teluk Benggala.
Dalam pembaruan cuaca terbarunya, departemen itu mengatakan angin kencang dan hujan lebat disertai petir diperkirakan akan terjadi di atas laut Andaman Utara, yang terletak di antara wilayah timur-tengah Teluk Benggala dan wilayah laut dalam Teluk Benggala barat daya, selama beberapa hari ke depan, yang akan membawa hujan lebat dan angin kencang ke Sri Lanka.
“Daerah bertekanan rendah yang terletak di wilayah timur-tengah Teluk Benggala kemungkinan akan meningkat menjadi badai siklon dan akan bergerak ke barat laut, dan mencapai area dekat pantai Benggala Barat sekitar Rabu (26/5),” menurut Departemen Meteorologi.
Komunitas nelayan dan pelaut disarankan untuk tidak menjelajah ke Teluk Benggala timur dan tengah serta wilayah laut di sekitar pulau itu sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Angkatan Udara Sri Lanka (Sri Lanka Air Force/SLAF) pada Minggu (23/5) mengatakan bahwa sembilan helikopter telah disiapkan dan bersiaga untuk operasi bantuan dan penyelamatan jika terjadi bencana akibat cuaca buruk.
Pusat Manajemen Bencana telah memperingatkan kemungkinan banjir dan banjir bandang di sejumlah wilayah negara itu dalam beberapa hari mendatang karena daerah bertekanan rendah di Teluk Benggala dan awal monsun barat daya. [Xinhua]