BERLIN – Perselisihan upah antara perusahaan operator kereta nasional Jerman Deutsche Bahn (DB) dan Serikat Masinis Kereta Jerman (GDL) akhirnya dapat diselesaikan setelah tercapainya kesepakatan, papar kedua belah pihak di Berlin pada Kamis (16/9).
Setelah aksi mogok kerja berkepanjangan yang menimbulkan gangguan besar pada sistem perkeretaapian Jerman, pihak DB akhirnya sepakat untuk memberikan kenaikan gaji sebesar 3,3 persen dalam dua tahap, serta dua tambahan tunjangan COVID-19 hingga 600 euro (1 euro = Rp16.764) kepada seluruh karyawannya.
“Solusi untuk menjembatani kepentingan penumpang, karyawan, dan perusahaan kami akhirnya dapat tercapai,” kata Chief Human Resources Officer DB Martin Seiler, seraya menambahkan bahwa kesepakatan tersebut akan mempertimbangkan masalah COVID-19 selain juga pengakuan terhadap komitmen karyawan.
Masalah pensiun perusahaan yang sebelumnya sempat diperdebatkan juga sudah diselesaikan.
“Pensiun perusahaan aman,” kata kepala GDL Claus Weselsky. Siapa pun yang mulai bekerja untuk Deutsche Bahn hingga 2022 akan tetap menjadi bagian dalam program dana pensiun dan “menikmati dana pensiun perusahaan yang wajar.” [Xinhua]