MEXICO CITY – Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador pada Kamis (2/9) mengatakan dia akan mengirim surat kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pekan depan guna mendorong proposalnya agar Biden memberikan visa sementara kepada para migran Amerika Tengah, serta langkah-langkah dukungan lainnya.
“Paling lambat pekan depan saya akan mengirimkan surat kepadanya karena kita tidak bisa hanya menangkap dan menahan, kita harus mengatasi penyebab” migrasi massal, kata Lopez Obrador dalam konferensi pers pagi rutinnya, merujuk pada gelombang baru kelompok migran yang melintasi perbatasan selatan Meksiko.
“Orang-orang tidak meninggalkan kota mereka karena menyukainya, mereka tidak meninggalkan keluarga mereka karena menyukainya, mereka melakukannya karena kebutuhan,” imbuhnya.
Dalam suratnya kepada Biden, Lopez Obrador mengatakan dia akan kembali mengusulkan perluasan dua program kesejahteraan yang telah berjalan di wilayah Meksiko yang lebih miskin, yaitu program “Sembrando Vida” (Menanam Kehidupan) dan “Jovenes Construyendo el Futuro” (Pemuda Membangun Masa Depan), ke Guatemala, Honduras, dan El Salvador.
Ini akan menciptakan sekitar 330.000 lapangan kerja dalam enam bulan di negara-negara Amerika Tengah tersebut, menurut estimasi Lopez Obrador. Bagi mereka yang mendaftar untuk program ini, pemerintahan Biden harus menawarkan visa sementara dengan masa berlaku enam bulan, usulnya.
Migrasi massal, terutama dari Amerika Tengah, telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir karena kemiskinan dan pengangguran, yang keduanya diperburuk oleh pandemi COVID-19. [Xinhua]