JAKARTA, WB- Pete Burns, vokalis sekaligus pendiri band era 1980-an asal Inggris Dead Or Alive menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (23/10/16) waktu setempat. Ia meninggal karena serangan jantung, kata keluarga sang penyanyi seperti dikutip Reuters. Burns meninggal dunia di usia 57 tahun.
“Keluarga dan teman-temannya berduka atas kepergian bintang spesial kami,” bunyi pernyataan dari rekan, manajer dan mantan istrinya dilansir dari laman The Guardian.
Burns mulai terkneal lewat hit Dead or Alive pada 1985 berjudul “You Spin Me Round (Like a Record),” dan menjadi bagian dari musik punk, elektro dan dance-pop Inggris.
Burns dianggap sebagai seorang visioner sejati dan talenta yang berbakat. Panggung musik dunia, kata mereka, berduka atas kepergian penyanyi transgender itu.
“Dia visioner sejati,” kata manajer Burns, Steve Coy. Tidak diketahui di mana Burns meninggal dunia.
Dead or Alive, dibentuk di Liverpool pada1980, menghasilkan album hit “Youthquake” pada 1985 dan lagu-lagu termasuk “Lover Come Back To Me,” dan “Brand New Lover.”
Kendati tidak pernah resmi bubar, namun para awak band ini silih berganti masuk dan keluar. Album studio terakhir grup ini, “Fragile”, dirilis pada 2000.[]