PAPUA – Puluhan warga negara asing atau ekspatriat yang bekerja di PT Freeport, ikut memperingati Hari Ulang Tahun ke-70 Republik Indonesia. Berlokasi di Sport Hall Tembagapura, Papua, para pekerja asing tersebut khidmat dalam upacara yang diselimuti suhu dingan diketinggian sekitar 2.000 mdpl, Senin (17/8/2015).
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin, langsung sebagai pemimpin
dalam sambutannya, Maroef meminta seluruh pegawai Freeport untuk mempertajam fungsi manajemen, meningkatkan kualitas dan mematuhi perundang-undangan meski berada di tengah-tengah ketidakpastian perpanjangan operasional.
Sementara itu pengamat militer dan juga dunia intelijen, Kertopati Susaningtyas (Nuning), memberikan apresiasi atas pelaksaan HUT kemerdekaan yang ke-70 di tanah Papua oleh PT Freeport Indonesia tersebut.
Menurut Nuning, ikutnya ekspatriat dalam acara HUT RI itu, merupakan langkah baik untuk menghidupkan semangat nasionalisme. Apalagi, saat ini PT Freeport satu-satunya industri besar di Pulau Papua yang menyerap tenaga kerja terbesar di Provinsi Papua.
“PT. Freeport Indonesia ini menunjukan Kebhineka Tunggal Ika. Dalam giat perusahaan tambang ini, baik antar suku, bangsa dan agama bahkan kelas sosial. Kebersamaan yang hikmat dalam upacara tersebut bisa menjadi contoh yang baik dan sehat di Papua khususnya,” tutur Nuning.
Ia menambahkan, upacara bersama tersebut, dapat menjadi contoh baik dan sehat di papua, bahkan lebih dari itu, suasana perayaan HUT RI itu bisa menjadi prosperity and scurity dalam membangun daerah sehingga berhubungan erat.[]