JAKARTA, WB – Beredar kabar bukti rekaman pembicaraan menghina Presiden Joko Widodo yang diduga dilakukan oleh menteri kabinet kerja. Rekaman tersebut terkait isu pencopotan menteri. Rekaman itu direkam pada tanggal 3 Juni 2015.
Berikut isi rekaman selengkapnya.
“Kalau memang saya harus dicopot, silakan! yang penting presiden bisa tunjukan apa kesalahan saya dan jelaskan bahwa atas kesalahan itu, saya pantas dicopot! Belum Tentu juga presiden ngerti apa tugas saya. Wong Presiden juga enggak ngerti apa-apa.”
Politisi PDI-P Masinton Pasaribu menyebut menteri dalam kabinet kerja yang mengecilkan Presiden Joko Widodo berjenis kelamin perempuan dan dari kalangan non partai politik. Apakah menteri tersebut Menteri BUMN Rini Soemarno?
“Ya enggak etislah disebut namanya. Yang jelas itu menteri nggak loyal, enggak patuh sama Presiden,” ujarnya, Jakarta, Senin (29/6/2015).
Sebelumnya, akan ada pergantian posisi menteri, tapi tidak menjelaskan kapan waktunya. Salah satunya adalah Menteri BUMN Rini Soemarno. Lantaran kinerja para menteri ekonomi dalam Kabinet Kerja belakangan menjadi sorotan terkait melambatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2015.
Masinton kembali menegaskan Menteri yang mencibir tersebut dari kalangan profesional tapi kerjanya tidak profesional. Serta kerap membuat kebijakan yang suka bertentangan dengan Nawa Cita Presiden.
“Menteri itu akan ditendang Jokowi dari Kabinet Kerja. Menteri tersebut sering menjelek-jelekkan Jokowi karena kecewa akan dicopot,” katanya.
Sekadar diketahui, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengungkapkan ada menteri yang menghina Presiden Jokowi. Hinaan ini juga terekam dan sudah didengar langsung oleh Jokowi. Tjahjo mengatakan apa yang dilakukan oleh menteri yang menghina Jokowi bak kacang lupa kulitnya atau tidak tahu terima kasih. Dia menilai tidak pantas seorang menteri menghina pimpinannya. []