JUDUL: Perbatasan dibuka sepenuhnya, Selandia Baru laporkan 5.312 kasus baru penularan COVID-19 di masyarakat
DATELINE: 2 Agustus 2022
DURASI: 00:02:24
LOKASI: Wellington
KATEGORI: KESEHATAN
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan situasi Wellington
2. Berbagai cuplikan situasi di sejumlah bandara
3. Berbagai cuplikan pelaksanaan vaksinasi dan tes COVID-19
STORYLINE:
Selandia Baru melaporkan tambahan 5.312 kasus penularan COVID-19 di tengah masyarakat dan 28 kematian, demikian diumumkan oleh Kementerian Kesehatan Selandia Baru pada Senin (1/8).
Perbatasan internasional Selandia Baru dibuka bagi semua pengunjung mulai Minggu (31/7) pukul 23.59 waktu setempat, dengan pengunjung dari negara-negara yang tidak bebas visa dan pelajar internasional diperbolehkan mengajukan permohonan visa untuk memasuki Selandia Baru, menandai langkah terakhir dalam rencana rekoneksi pemerintah.
Saat ini, terdapat total 1.502 kematian terkonfirmasi yang dikaitkan dengan COVID-19 sebagai penyebab utama kematian atau sebagai faktor yang berkontribusi sejak pandemi mulai merebak di Selandia Baru, kata pihak kementerian.
Di antara kasus-kasus baru COVID-19 yang dilaporkan selama 24 jam terakhir, 269 kasus belum lama ini melakukan perjalanan ke luar negeri, imbuh kementerian itu.
Saat ini, 759 pasien COVID-19 tengah dirawat di sejumlah rumah sakit di negara itu, termasuk 16 pasien di unit perawatan intensif atau unit ketergantungan tinggi, menurut data resmi.
Selandia Baru melaporkan 1.608.959 kasus terkonfirmasi COVID-19 sejak pandemi melanda negara itu pada awal 2020.
Saat ini, Selandia Baru sedang menerapkan skema oranye dari Kerangka Perlindungan COVID-19 yang disusunnya. Skema tersebut tidak menerapkan batasan untuk pertemuan.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Wellington.
(XHTV)